Menengok Rumah Keluarga Aep yang Tak Layak Huni

Istri Aep dan ketiga anaknya.
Sumber :

VIVA.co.id – Bertahun-tahun terlunta-lunta pindah dari kota ke kota. Aep Sapari, laki-laki paruh baya berusia 47 tahun selalu berusaha mengumpulkan uang untuk menghidupi istri dan ketiga anaknya. Malang, kemampuan kerjanya sebagai kuli serabutan tak banyak menolongnya.

Pergilah Dinda Cintaku

September 2016 lalu, ia kembali ke kampung halamannya di Cikawari, Desa Mekarmanik, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Tak punya rumah, ia pun membangun gubuk di dekat pembuangan sampah dekat Cikawari. Di ruangan pengap itulah, pasangan Nani dan Aep Sapari beserta ketiga anaknya tinggal. Setiap hari mereka menghirup bau tak sedap dari tempat pembuangan sampah.

Selama lima bulan keluarganya hidup dalam kepungan sampah berbau busuk. Gubuk ukuran 5x4 meter itu tak ada WC, dan bahkan tak ada lampu. Istrinya harus mondar-mandir mengambil air dengan jarak satu km. Ketiga anaknya pun hidup dalam situasi yang tak sehat.

Tanggung Jawab dan Rekonsiliasi Masyarakat Lumban Dolok

Ketahuan wartawan, mereka akhirnya mendapat pertolongan untuk mengontrak rumah. Tetapi ini tak akan menolongnya lebih jauh. Anak-anaknya butuh kehidupan yang layak untuk aktivitas sekolah. Berpindah-pindah karena mengikuti pekerjaan orangtuanya yang tidak jelas hanya membuat anak-anaknya terlantar.

Relawan Odesa-Indonesia bermaksud mengadvokasinya secara sosial, untuk membelikan tanah secukupnya dan membangunkan rumah. “Untuk pekerjaan, sementara waktu bisa kami bantu dengan bekerja apapun. Saya menyambungkan dengan warga di sekitar agar selalu ada pekerjaan,” kata Enton Supriyatna, pemimpin redaksi Galamedia yang membantu urusan keluarga Aep Sapari. Enton dan kawan-kawannya kini membantu keluarga Aep dengan menggalang donasi melalui embed.kitabisa.com/banturumahaep?. Semoga Aep dan keluarga bisa memiliki kehidupan yang lebih baik kelak. (Tulisan ini dikirim Ferlitahus)

Jokowi Diminta Lerai Konflik Ketua Pramuka dengan Menpora
Serial Sabtu Bersama Bapak

Diadaptasi dari Novel, Serial Sabtu Bersama Bapak Bakal Tayang di 240 Negara

Serial drama keluarga original berjudul Sabtu Bersama Bapak bakal tayang di 240 negara pada 29 Juni 2023 di penyedia layanan pemutaran film Prime Video.

img_title
VIVA.co.id
23 Juni 2023