Sosialisasi Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Koperasi

Foto Panitia Sosialiasi dengan Kepala Dinas Koperasi.
Sumber :
  • U-Report

VIVA.co.id – Dalam memenuhi tugas akhir Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM), mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan tepatnya posko 74, Desa Sentol, Kecamatan Pademawu menyelenggarakan sosialiasi dengan tema Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Berbasis Koperasi. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (27/09/16) lalu. Acara ini dihadiri oleh masyarakat Desa Sentol dari empat dusun yang berbeda. Baik pengurus dan anggota koperasi, hingga masyarakat non koperasi.

Dorong Ekspor UMKM, Bea Cukai Jalin Kolaborasi dengan Pemerintah Daerah

Menurut Koordinator Desa (Kordes), Naufal atau akrab dipanggil Opank, acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tugas pokok dan fungsi koperasi. Mengingat kebutuhan masyarakat akan lembaga keuangan sebagai alternatif dalam mendapatkan modal untuk usaha pertanian ataupun usaha mikro. Sehingga masyarakat bisa mengoptimalkan lembaga keuangan yang sudah ada di desa.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Koperasi Pamekasan, Jhon Yulianto. Dalam sambutannya, Jhon menghimbau kepada masyarakat khususnya pengurus dan anggota untuk bisa mengelola dana yang ada. Tidak hanya rajin meminjam, tapi rajin pula menabung di koperasi. Selain itu, Jhon menjelaskan tentang program Dinas Koperasi di tahun 2016 yang akan difokuskan kepada pengembangan koperasi berbasis syariah.

Presiden KSPSI Harap Kemandirian Organisasi Buruh Terbangun Lewat Koperasi

Pengembangan koperasi berbasis syariah ini akan dilaksanakan serentak untuk seluruh koperasi di Pamekasan dengan mengikutsertakan para akademisi, khususnya mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Pamekasan jurusan Ekonomi Bisnis Islam.

Endang, selaku ketua koperasi wanita Sumekar Desa Sentol berharap setelah acara sosialisasi ini nantinya bisa menambah semangat anggota dan pengurus koperasi untuk lebih aktif dalam mengelola koperasi. Sehingga manfaatnya bisa dirasakan bersama. (Tulisan ini dikirim oleh habib_morsal)

Teten: Pupuk Subsidi di Indonesia Suka Hilang Waktu Dibutuhkan Petani
Pendampingan pembentukan koperasi di Banyuasin

Kementan Dorong Pembentukan Koperasi Guna Bantu Petani Banyuasin Kembangkan Usaha

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memberikan arahan agar jajarannya mampu membangun ekosistem baru di sektor pertanian dan membuat pertanian diminati anak muda.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024