Rumah yang Nyaman bagi Harta Berharga Milik Dunia

Badak Jawa
Sumber :
  • Cerita Anda
VIVA.co.id
Edu House Rayakan Harlah ke-8
- Badak Jawa (
Rhinoceros Sondaicus
Detik-detik Jelang Terbitnya Buku Terbaru Pidi Baiq
) merupakan badak yang paling langka di antara lima spesies badak yang ada di dunia dan termasuk dalam kategori sangat terancam atau critically endangered
Sensasi Keripik Rasa Paru dari Daun Singkong
. Dulu Badak Jawa tidak hanya hidup di pulau Jawa saja namun diseluruh Nusantara, Asia Tenggara, India dan Tiongkok. 

Pada saat ini hanya ada satu populasi Badak Jawa di dunia, dengan jumlah 60 ekor, yaitu populasi di Taman Nasional Ujung Kulon. Salah satu penyebab Badak Jawa terancam punah yaitu perburuan terhadap Badak Jawa untuk diambil culanya yang memiliki harga yang sangat tinggi. Cula badak ini dipercaya dalam pengobatan tradisional memiliki kemampuan penyembuh penyakit meski belum ada bukti ilmiahnya.

Saat ini Badak Jawa kemungkinan adalah mamalia terlangka di bumi. Badak Jawa sangat perlu dilindungi agar tidak punah. Mereka membutuhkan tempat yang nyaman dan aman sama seperti manusia yang membutuhkan rumah. Tempat yang nyaman dan aman bagi Badak Jawa adalah yang sesuai dengan habitat aslinya dan terlindungi dari para pemburu. 

Habitat yang baik bagi badak yaitu yang menyediakan makanan, air, dan tempat berlindung. Badak termasuk hewan herbivora. Mereka sangat menyukai beberapa jenis tumbuhan seperti kedondong hutan (Spondias pinnata), segel (Dillenia excelsa), dan tepus (Amomum spp). Badak juga memakan berbagai macam spesies tanaman lainnya. Sumber makanan bagi Badak Jawa harus tetap tersedia agar badak dapat terus bertahan hidup dan populasinya tetap ada dan terus berkembang. 

Walau tersedia sumber makanan yang melimpah, tetapi bila tidak tersedia air yang cukup, maka Badak Jawa atau satwa liar yang lain tidak akan berkembang biak secara normal di habitat tersebut. Badak Jawa terkadang akan membentuk kelompok kecil di tempat mencari mineral dan kubangan lumpur. 

Badak Jawa tidak menggali kubangan lumpur sendiri tapi menggunakan bekas kubangan binatang lainnya atau lubang yang muncul secara alami dan akan menggunakan culanya untuk memperbesar lubang tersebut. Aktivitas berkubang di lumpur dapat menjaga suhu tubuh badak dan membantu mencegah penyakit dan parasit.

Manusia memiliki peranan yang sangat penting dalam menjaga kelestarian Badak Jawa. Peran pemerintah, masyarakat, peneliti, dan pengelola manajemen Taman Nasional Ujung kulon sangat dibutuhkan dalam menciptakan rumah yang aman dan nyaman bagi Badak Jawa. 

Harga cula badak yang sangat tinggi memungkinkan masih adanya perburuan, oleh sebab itu pemerintah berperan dituntut untuk menetapkan hukum yang tegas bagi para pemburu Badak Jawa. Pemerintah bersama dengan peneliti dan organisasi terkait harus bekerjasama dalam melestarikan badak jawa. 

Peneliti dibutuhkan dalam mengamati tingkah laku Badak Jawa sehingga ditemukan solusi agar Badak Jawa dapat bertahan hidup dan berkembangbiak dengan baik. Seluruh masyarakat harus memiliki kepedulian terhadap kelestarian Badak Jawa dan turut serta menciptakan rumah yang nyaman bagi Badak Jawa dengan tidak merusak hutan dan memburu satwa yang dilindungi. Masyarakat juga harus menyadari bahwa Badak Jawa merupakan harta berharga milik dunia.

Rumah kedua setelah Taman Nasional Ujung Kulon sangat dibutuhkan bagi Badak Jawa untuk mencegahnya punahnya Badak Jawa akibat bencana alam ataupun ancaman penyakit. Rumah kedua Badak Jawa harus sesuai dengan habitat dan kebutuhan hidupnya serta mempertimbangkan faktor-faktor dinamika ekologis habitat barunya. 

Pengamanan yang ketat di rumah baru Badak Jawa harus juga diterapkan dan diusahakan jauh dari pemukiman masyarakat. Badak Jawa memiliki sifat soliter dengan indera penciuman yang sangat tajam dan sulit dijumpai secara langsung sehingga perlu di perhatikan teknik dalam memindahkan Badak Jawa ke tempat yang baru. Jumlah dan kualitas Badak Jawa yang akan dipindahkan dan yang tinggal juga harus diperhitungkan dengan benar agar tidak membahayakan keberlangsungan habitatnya.
 
Mari kita selamatkan Badak Jawa. Harta berharga milik dunia yang sangat langka dan harus kita wariskan kepada anak cucu kita. Jangan sampai Badak Jawa hanya tinggal sejarah. (Cerita ini dikirim oleh Sri Asrulina Br Sembiring, Langkat, Sumatera Utara) 

Tulisan ini diikutsertakan dalam lomba menulis Cerita Anda dengan tema "Bagaimanakah Rumah yang Nyaman Untuk Badak?" 

(Punya cerita atau peristiwa ringan, unik, dan menarik di sekitar Anda? Kirim Cerita Anda melalui email ke ceritaanda@viva.co.id atau submit langsung di http://ceritaanda.viva.co.id/kirim_cerita/post)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya