VIVAnews - Penularan virus HIV AIDS dari ibu ke anak terus terjadi. Kamis 30 April 2009 Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi Medan, kembali menerima seorang bocah perempuan asal Medan yang dinyatakan positif tertular virus HIV AIDS.
Korban Ade Raihani Fitria (6) warga jalan Wahid Hasyim Medan, hanya bisa meringis dalam pelukan kakeknya saat mendapatkan perawatan tim medis di ruang infeksi RSU Pirngadi Jalan HM Yamin Medan. Pihak keluarga mengaku kedua orang tua sang bocah meninggal dunia akibat penyakit yang sama.
Saat ini kondisi Ade Raihani terus memburuk, bahkan berat badan korban hanya 15 kilogram jauh di bawah standard anak seusianya. Sang kakek yang merawat korban sejak kedua orangtuanya meninggal, mengatakan gejala gejala HIV AIDS mulai terlihat pada tubuh Fitria sejak lahir.
"Sejak lahir dia memang kerap sakit dan jarang sekali sehat," ujar Misran sang kakek di ruang perawatan RSU Pirngadi Medan.
Berdasarkan pemeriksaan tim medis, bocah malang ini tertular virus mematikan itu dari ibunya Windyastuti Ningsih, yang meninggal dunia sekitar 3 bulan lalu akibat penyakit yang sama. Sedangkan sang ayah Muhammad Aminuddin, warga negara Malaysia, lebih dulu meninggal akibat penyakit yang AIDS setahun lalu.
Selain memberikan pengobatan, tim medis RSU Pirngadi juga memberikan asupan gizi tambahan, untuk meningkatkan daya tahan tubuh Ade Raihani Fitria.
"Jika seseorang positif AIDS maka daya tahannya akan jauh menurun, sehingga kita harus memberikan asupan gizi yang cukup sehingga daya tahan tubuhnya normal," kata Direktur RSU Pirngadi, Umar Zein.
Kasus ini menambah daftar panjang anak-anak yang terjangkit HIV AIDS dari ibunya. Awal April lalu RSU Pirngadi juga merawat Berkat Anugrah Hutauruk, bocah penderita HIV AIDS asal Kabupaten Tapanuli Utara.
Laporan: Budi Satria | Medan
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Jelang Perempat Final Piala Asia U-23, Shin Tae-yong Sebut Target Indonesia 50% Lagi
Jabar
8 menit lalu
Timnas Indonesia U-23 merupakan tim debutan di Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Kendati begitu, progresivitas anak-anak asuhan Shin Tae-yong tersebut menunjukkan nilai yang
Mempunyai masalah terkait barang dan jasa yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan di iklan, malah yang hadir tidak sesuai dengan realita. Jika anda mengalami hal itu
Kemudahan akses terhadap informasi dan dunia luar melalui internet dan media sosial, membuka peluang bagi anak untuk terpapar dengan berbagai budaya dan nilai-nilai baru.
PW Fatayat NU Lampung Gelar Berbagai Kegiatan Dalam Rayakan Harlah Fatayat NU ke-74
Lampung
20 menit lalu
Pengurus Wilayah (PW) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Provinsi Lampung semarakkan Peringatan Hari Lahir (Harlah) Fatayat NU ke-74 Pada hari Rabu (24/4/2024) dengan menggela
Selengkapnya
Isu Terkini