18 Jurnalis RI Dalami New Media ke Belanda

Ilustrasi aksi damai wartawan
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Aliansi Jurnalis Independen dan Netherlands Education Support Office (NESO) mengirim 18 wartawan ke Belanda. Mereka akan mendalami kontribusi jurnalisme multimedia terhadap independensi pers.

Para peserta ini dilepas secara resmi oleh Marrik Bellen, Direktur Nuffic-Neso Indonesia dan Wahyu Dhyatmika, Ketua Aliansi Jurnalis Independen cabang Jakarta, Rabu 21 April 2010.

"Independensi media masih menjadi masalah di Indonesia, meski sudah 12 tahun kita menikmati era kebebasan pers," kata Wahyu dalam sambutan pelepasan.

Pengakuan Mengejutkan Shin Tae-yong Jelang Lawan Korea Selatan, Ternyata Dia Merasa...

"Kami berharap training ini memberi jalan untuk memahami jurnalisme multimedia dapat menjadi solusi memperkuat independensi media," katanya.

Para peserta merupakan anggota AJI yang bekerja di media cetak, online dan televisi. Selain dari Jakarta, mereka datang dari Pekanbaru, Denpasar, Semarang, Malang, dan Surabaya.

Para peserta akan berlatih di Radio Netherlands Training Centre di Hilversum, Belanda, selama tiga minggu antara 24 April sampai 16 Mei 2010. Selain mendalami new media, mereka juga akan melakukan kunjungan ke organisasi jurnalis dan perusahaan pers di Belanda.

"AJI adalah kelompok wartawan ketiga yang berhasil meraih beasiswa untuk meningkatkan kapasitas organisasinya," kata Marrik Bellen. "Peran wartawan sangat strategis untuk mendukung tercapainya tata pemerintahan yang baik, yang merupakan salah satu pilar utama kerja sama bilateral pemerintah Belanda dan Indonesia," ujar Bellen.

Para jurnalis ini akan berlatih di RNTC, sebuah institusi yang bergerak di sektor media, pembangunan dan pendidikan. Lembaga ini secara reguler mengadakan pelatihan mengenai media.

Sementara Nuffic-Neso adalah lembaga nonprofit yang didanai Belanda untuk menangani berbagai hal yang berkaitan dengan pendidikan. Setiap tahunnya, Neso menawarkan program beasiswa bagi 300 warga negara Indonesia dalam bentuk program master dan pelatihan. (umi)

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir

Pesan Penting Haedar Nashir untuk Prabowo Usai Ditetapkan Presiden Terpilih

KPU RI telah menetapkan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024